Pak RT mengenalkan
Samsul dan Mila yang baru datang pada Isah. Isah bertanya mereka mau kemana
bawa tengtengan. Pak RT bilang mau
silaturahmi ke rumah Mardani sekalian mengantarkan oleh – oleh yang dibawa
Samsul. Samsul menambahkan ia sengaja ingin memberi oleh – oleh karena Mardani
orang baik. Isah kaget Mardani dibilang orang baik, Isah yakin Samsul dan Mila
belum tahu sifat Mardani yang asli. Isah pun ikut Pak RT, Mila dan Samsul dan
membantu membawa oleh – oleh.
Mardani dan Selbi berpakaian
adat Padang menunggu kedatangan Samsul dan Mila. Saat ada yang mengetuk pintu
ternyata bukan Samsul tetapi seoarng Ibu dan anaknya yang sedang hamil. Ibu itu
mencari Fikri karena Fikri berjanji akan menikahi anaknya yang hamil. Mardani bilang
Fikri tidak ada di rumah dan menyuruh mereka segera pergi dan mengatakan ia
akan memberitahu Fikri kalau ada yang mencarinya. Mardani bilang ia akan
kedatangan tamu dan tidak mau ada kesalahpahaman.
Sementara itu
keluarga Mawi mendengar ada ribut – ribut di rumah Mardani. Mereka melihat dan
mengira Ibu dan anaknya yang sedang hamil itu adalah tamu yang sedang ditunggu
oleh keluarga Mardani.
Mardani menyambut
Samsul, keluarga Mawi juga datang. Mardani bersikap baik pada Samsul untuk
memanas-manasi keluarga Mawi kalau Mila anaknya Samsul akan menjadi calon
pacarnya Fikry.
Fikry datang dan
bersamaan dengan itu anak ibu yang mau melahirkan yang tadinya disembunyikan di
dalam kamar dibawa keluar karena mau ke rumah sakit. Ibunya anak itu meminta
Fikry menikahi anaknya. Semua kaget dan mengira Fikry adalah ayah dari calon
bayi itu. Samsul pun demikian dan mengajak Mila pulang.
Dahlan menawarkan
diri membawa Ibu dan anak itu ke Rumah Sakit. Mardani kesal dan menuduh kalau
ibu dan anak yang sedang hamil itu sengajak dikirim Dahlan untuk membuat
Mardani malu dihadapan Samsul, karena Mardani tidak menyutujui hubungan Alya
dan Fikry.
Fikry bilang bukan
ia yang menghamili gadis itu. Mardani menyusul ke rumah sakit dan melihat
Dahlan memberikan uang pada Ibu si anak. Mardani semakin yakin kalau ibu dan
anak itu adalah orang suruhan yang dibayar Dahlan.
0 comments:
Post a Comment