Sinopsis Mertua dan Menantu episode 11
Kirani menelepon Aisyah dan bilang agar membatalkan pernikahannya dengan Aby. Aisyah berkata itu tidak mungkin, karena pernikahannya tidak mungkin dibatalkan. Aisyah hanya minta doa restu saja dari Kirani, Kirani tidak percaya Aisyah akan tetap menikah dengan Aby. Aisyah menutup teleponnya. Aisyah menangis, ia melakukan ini semua hanya untuk kebahagiaan Kirani.
Kirani menelepon Aisyah dan bilang agar membatalkan pernikahannya dengan Aby. Aisyah berkata itu tidak mungkin, karena pernikahannya tidak mungkin dibatalkan. Aisyah hanya minta doa restu saja dari Kirani, Kirani tidak percaya Aisyah akan tetap menikah dengan Aby. Aisyah menutup teleponnya. Aisyah menangis, ia melakukan ini semua hanya untuk kebahagiaan Kirani.
Pak Imran melihat Eva yang sedang melamun. Eva bilang dia sedang memikirkan Avian. Pak Imran bilang pasti Eva sangat kangen sekali kepada kakaknya. Pak Imran bilang, kalau Eva mau beberapa hari kedepan Eva boleh tinggal bersama Avian dan nanti Eva bisa kembali untuk menemani Pak Imran.
Eva kembali berada di rumah Avian. Eva sedang bercermin lalu ia mengingat kejadian saat Aby mencoba mencelakainya. Avian mengetuk kamar Eva karena ingin mengajaknya makan. Eva keluar. Avian bertanya, kenapa di dalam rumah pakaian Eva selalu tertutup, di rumah pak Imran juga Eva selalu memakai baju yang tertutup.
Avian bertanya, “Sebenarnya ada apa? Ada apa di leher kamu? Kamu selalu menutupinya?”.
Eva bilang, “kak Avian ga akan sanggup melihatnya”.
Avian bilang dia sanggup, apapun itu.
Perlahan Eva membuka penutup lehernya. Avian sangat kaget melihatnya, “apa yang terjadi sama kamu. Ceritain sama kakak”.
Eva bilang, “maaf, aku tidak bisa cerita sama kakak”.
Avian marah, dan memaksa Eva menceritakan semuanya karena Avian tahu semunya, Avian juga bilang kalau ia tahu kalau Eva pernah hamil. Eva kaget karena Avian tahu semuanya. Avian bilang dia melihat hasil test hamil Eva, dan Avian juga bilang kalau ia datang ke dokter, dan tahu kalau Eva mengaku – ngaku punya suami.
Eva menangis dan bilang kalau Avian tidak usah mengungkit – ngungkit masa lalunya. Avian minta maaf pada Eva, dan bilang tiak akan mengungkit – ngungkit masalah itu. Avian memeluk Eva dengan sayang.
Karta mendatangi Marlina. Marlina mengusir karta dari ruangannya. Karta bilang dia membawa kabar penting bagi kehidupan “BU MARLINA”. Marlina kesal dan bilang apa mau Karta? Karta memberikan sebuah foto anaknya waktu masih kecil. Marlina kaget, Marlina bertanya dari mana Karta dapat foto itu?
Karta bilang tidak penting dari mana foto itu di dapatkan. Karta pamit pergi dia bilang mempunyai urusan yang lebih penting dari pada berhadapan dengan “IBU LILIS”. Marlina sangat marah Karta memanggilnya dengan nama aslinya. Karta bilang, dia piker Marlina masih tahu no rekening Karta.
Aby mendatangi Avian. Eva mendengarkan pembicaraan mereka. Aby meminta tolong Aby untuk jadi saksi di pernikahannya. Avian bertanya siapa yang menjadi calon pengantinnya? Aby menajwab dia akan menikah dengan Aisyah. Avian sangat kaget mendengarnya. Eva yang mendengar hal itu juga kaget. Eva bilang Aisyah tidak boleh menikah dengan Aby, Karena Aby orang jahat. Eva bingung apa yang harus dilakukannya, dia takut kalau mengatakan semuanya, Aby malah akan menyakiti kak Avian.
Avian mendatangi Aisyah. Avian bilang dia sudah tahu tentang rencana pernikahan Aisyah dengan Aby. Avian bilang dari kapan Aisyah mulai menyukai Aby? Aisyah sangat sedih, karena ia tidak bisa berkata jujur pada Avian.
Eva bilang tidak habis pikir kenapa Aisyah menikah dengan Aby. Eva bilang kalau Aby itu orang jahat. Avian heran, kenapa Eva bilang Aby jahat sedangkan Eva malah minta bantuan skripsi pada Eva. Eva berpikir pasti Aby telah mengarang cerita pada Avian. Eva bilang pada Avian, kalau ia bilang Aby jahat, karena Aby telah merebut perempuan yang Avian cintai.
Eva tidak tinggal diam. Eva menemui Aisyah, dan bilang kalau Aby itu orang jahat. Aisyah bilang semua orang pasti bisa berubah, termasuk Aby. Eva bilang tidak mungkin Aby berubah, karena Aby begitu jahat. Eva bilang kalau luka yang ia dapatkan adalah karena Aby. Kalau missal dulu pak Imran tidak menolongnya, mungkin sekarang Eva telah mati. Karena Aby mencoba untuk membunuhnya.
Aisyah sangat sedih mendengar hal itu, Aisyah bilang Eva tidak tahu situasi yang sebenarnya dan Aisyah bilang dia harus tetap menikah dengan Aby. Eva bilang apa maksud Aisyah? Eva janji akan merahasiakan semuanya.
Aisyah bilang kalau Aby tidak suka kalau Kirani menikah dengan Rendy. Aby mau melepaskan Kirani kalau Aisyah menikah dengan Aby. Eva bertanya apa tidak ada cara lain, Aisyah bilang tidak ada. Eva minta maaf karena telah salah paham, padahal Aisyah melakukan semua itu demi Kirani. Aisyah hanya bilang di percaya aka nada pertolongan Allah.
Kirani bilang pada Rendy kalau Aisyah akan menikah, sehingga Kirani harus ke Jakarta. Rendy bilang dia tidak bisa mengantar Kirani pergi karena Ayahnya sedang sakit, Kirani bilang dia bisa pergi sendiri.
Pak Imran selesai salat. Ia membuka sebuah kotak perhiasan dan melihat kalung yang ada di dalamnya.
Pak Imran datang menemui Aisyah. Pak Imran memberikan kalung itu kepada Aisyah.
Aisyah bilang itu cantik sekali. Pak Imran bilang itu kalung milik istrinya. Aisyah bertanya sekarang istrinya kemana? Pak Imran bilang istrinya pergi setelah kedua putrinya hilang dan tidak pernah kembali samapai sekarang. Aisyah sedih sekali mendengar cerita Imran lalu akhirnya Aisyah mau menerima kalung itu.
Aisyah bilang itu cantik sekali. Pak Imran bilang itu kalung milik istrinya. Aisyah bertanya sekarang istrinya kemana? Pak Imran bilang istrinya pergi setelah kedua putrinya hilang dan tidak pernah kembali samapai sekarang. Aisyah sedih sekali mendengar cerita Imran lalu akhirnya Aisyah mau menerima kalung itu.
Kirani menemui Aby. Kirani bilang dia tidak akan pernah merestui hubungannya dengan Aisyah. Aby bilang, siapa juga yang perlu restu Kirani. Aby bilang saat kirani menikah dengan Rendy, Kirani juga tidak minta restu darinya. Kirani kaget mendengarnya. Aby tertawa lalu bilang, dia bercanda. Karena pas Kirani menikah Aby meneleponnya.
Kirani yakin pasti Aby punya rencana jahat di balik semua ini. Aby malah membalikan kata – kata, sebenarnya Kirani atau dirinya yang jahat? Aby bilang seharusnya Kirani menikah dengan Aby, tetapi Kirani malah meninggalkannya dan menikah dengan Rendy.
Kirani menanyakan kepada Aby, sebenarnya apa rencana Aby. Aby bilang dia hanya mencintai Aisyah dan ingin menikah dengannya. Kirani bilang dia tidak akan pernah rela kalau AIsyah disakiti. Aby bilang kalau Aisyah menikah dengannya, kehidupan Aisyah akan lebih bahagia, bahkan Aby bilang akan lebih bahagia dari
Kirani dan Rendy. Kirani sangat kesal mendengar Aby dan Aby lihat saja nanti.
Kirani datang menemui Aisyah. Kirani meminta Aisyah untuk tidak menikah dengan Aby. Aisyah minta maaf karena ia akan tetap menikah dengan Aby. Kirani bilang kalau Aisyah jadi menikah dengan Aby, anggap saka kakak ga ada.
Aisyah sedih sekali mendengar kata - kata Kirani. Kirani juga sedih karena mengatakan hal itu.
Aisyah meminta izin pada Avian, karena selama tiga hari dia akan tidak masuk kerja. Avian bilang Aisyah tidak usah minta izin, karena Aisyah akan menikah dengan atasan Pak Avian. Aisyah sedih dan minta Avian jangan bersikap seperti itu.
Avian bilang banyak sekali pertanyaan dikepalanya yang dia sendiri tidak tahu jawabannya. Avian bertanya apa Aisyah bisa menjawabnya. Aisyah bilang Avian mau nanya apa.
Avian bertanya dari kapan Aisyah pacaran dengan Aby. Aisyah bilang baru-baru ini saja. Avian bertanya apa dari sebelum Avian mengungkapkan perasaanya pada Aisyah. Avian bilang dia merasa di permainkan oleh Aisyah, karena Aby bilang Aisyah menyukai Avian. Aisyah hanya bisa menangis. Avian bilang memang berat menerima semua ini tetapi Avian akan tetap mendoakan AIsyah berbahagia dengan Aby.
Rendy mengantarkan Yusuf yang kena struk ke kamarnya. Marlina bilang biar Marlina saja yang membantu Yusuf ke tempat tidur. Rendy meninggalkan Yusuf. Yusuf berdoa agar rendy segera tahu kejahatan Marlina dan Yusuf juga tahu pasti Marlina menginginkan yusuf mati. Tapi Marlina tidak akan membuat Yusuf cepat mati karena Cuma Yusuf yang tahu keberadaan surat pemindahan warisan yang sudah di tanda tangani Kirani.
Marlina mendatangi Kirani dan meminta Kirani agar menandatangani surat itu kembali karena surat itu hilang. Kirani bilang surat itu tidak penting karena sekarang Kirani sudah menikah dengan Rendy. Marlina bilang dia hanya tidak enak pada Rendy, karena Rendy sudah susah payah untuk memberikan surat itu pada Marlina. Kirani bilang dia harus meminta izin Rendy dulu. Marlina sangat kesal tetapi Marlina bilang kalau Kirani sudah bilang pada Rendy agar segera memberitahunya.
Aisyah meminta pak Herlan menjadi saksi di pernikahannya. Pak Herlan melarang pernikahan Aisyah kalau itu dengan Aby. Tetapi akhirnya pak herlan mengizinkan, setelah Aisyah bilang dia melakukan semua ini hanya untuk kebahagiaan Kirani.
Davina menelepon Marlina. Marlina menanyakan siapa yang meneleponnya. Davina tidak memberi tahu identitasnya. Davian bilang dia tahu kalau Marlina menikah dengan Yusuf hanya karena ingin menguasai hartanya. Marlina sangat kesal. Davina bilang dia ingin bertemu dengan Marlina.
Kirani bilang ke Rendy kalau Marlina meminta Kirani menandatangani surat itu. Kirani sebenarnya tidak menganggap surat itu penting, tetapi ia tetap harus meminta izin Rendy. Rendy heran karena dulu ibunya bilang surat itu tidak penting, kenapa sekarang seperti menganggao surat itu penting. Rendy hanya menyruh Kirani mengikuti kata hatinya.
Aisyah bilang pada pak Imran kalau dia akan menikah. Pak Imran bertanya kenapa mendadak dan siapa calonnya. Tiba – tiba Aby datang dan bilang dia adalah calonnya Aisyah. Pak Imran sangat kaget Karena Aby adalah orang yang telah membuat Eva dan Kirani menderita.
Pak Imran menanyakan kenapa Aisyah menikah dengan Aby, pak Imran bilang Aby itu orang jahat. Aisyah bilang dia tahu, karena Eva telah menceritakan semuanya.
Marlina menanyakan gimana jawaban Rendy tentang surat itu. Kirani bilang Rendy menyerahkan tentang surat itu kepada Kirani. Marlina bilang bagus kalo gitu tidak ada masalah. Kirani bilang kenapa Marlina menganggap surat itu sangat penting, bagi Kirani ada atau tanpa surat itu, Kirani tidak akan mengganggu harta warisan Rendy. Marlina bilang jadi Kirani tidak mau menandatangani? Kirani hanya bilang, dia butuh penjelasan.
Marlina bertemu dengan Davina. Marlina bilang bukannya kamu gadis kampung itu. Davina bilang, saya gadis kampung tapi pintar. Davina bilang anggap saja yang kemarin itu saudara kembarnya. Marlina bilang ia akan melaporkannya ke polisi. Davina bilang silahkan dan pasti Marlina mau bekerja sama dengannya.
Davina bilang kalau Marlina menginginkan Harta Rendy, tetapi sekarang harta itu milik Kirani. Marlina bertanya dari mana Davina tahu. Davina bilang itu tidak penting. Davina juga bilang seharusnya yang menikah dengan rendy itu adalah dirinya, tetapi Marlina secara tidak langsung sudah mendepak dirinya.
Davina mengajak kerja sama untuk menyingkirkan Kirani, sehingga Davina menikah dengan Rendy. Marlina tidak mau, davina bilang dia akan bekerja sama dengan Kirani. Akhirnya Marlina lebih memilih bekerja sama dengan Rendy, karena kalau sampai Davina berkerja sama dengan Kirani maka semua rahasia Marlina akan terbongkar.
Hari pernikahan Aby dan Aisyah tiba. Aby mendatangi Aisyah.
Aisyah, “mas Aby”.
Aby memegang untaian bunga yang ada di kerudung Aisyah “kalau aku boleh saran sih, kayaknya lebih bagus kalau kamu copot tutup kepala apa sih ini”.
Aisyah, “sampai kapanpun mas Aby, aku tidak akan pernah membuka ini”.
Aby, “kalau aku bilang lepas, ya lepas”.
Aby menari kerudung Aisyah, Aisyah sangat kaget sekali.
Sumber: www.youtube.com
0 comments:
Post a Comment